Sinopsis Film Java Heat. Ini dia film yang ditunggu-tunggu kehadirannya oleh banyak pecinta film Indonesia. Film berjudul "Java Heat" ini merupakan sebuah film action Indonesia yang bercita rasa Hollywood. Mengapa demikian karena film ini juga dibintangi oleh dua aktor papan atas Hollywood, Kellan Lutz dan Mickey Rourke.
Lokasi syuting film "Java Heat" ini diambil di kota Yogyakarta dan Candi Borobudur. Film yang menelan dana 15 juta dolar AS atau sekitar 145 miliar rupiah ini rencananya akan dirilis pada tanggal 18 April 2013 di Indonesia dan 10 Mei 2013 di Amerika Serikat.
Film ini disutradarai oleh Conor Allyn yang juga pernah menggarap trilogi film "Merah Putih". Bintang-bintang Indonesia yang meramaikan film "Java Heat" ini antara lain Ario Bayu, Atiqah Hasiholan, Rio Dewanto, Tio Pakusadewo, Mike Luccock, dan masih banyak lainnya.
Film ini menceritakan pertemuan antara dua polisi beda negara yang mencari musuh yang sama di Yogyakarta. Dalam keadaan terborgol di kantor polisi, Jake (Kellan Lutz) mengaku sebagai asisten dosen asing yang selamat dari ledakan bom.
Namun Hashim (Ario Bayu) yang seorang detektif dari kesatuan elit Densus 88 curiga terhadap Jake. Jake menjadi salah satu saksi kunci dalam serangan bom bunuh diri pada sebuah pesta amal yang menyebabkan seorang putri keraton cantik, Sultana (Atiqah Hasiholan) tewas terbunuh. Sultana sendiri merupakan figur perempuan terpopuler di negara tersebut.
Kejadian demi kejadian membuat Hashim semakin menaruh curiga kepada Jake. Namun suatu hari, saat kendaraan yang ditumpangi Hashim dan Jake diserang oleh sekelompok teroris, Jake menyelamatkan nyawa Hashim dan terlihat kemampuan Jake yang sebenarnya dalam menguasai senjata. Suatu keahlian yang tak mungkin dimiliki oleh seorang asisten dosen.
Akhirnya Hashim dan Jake bekerja sama untuk menyelesaikan kasus tersebut dan memastikan apakah yang terbaring di kamar mayat itu benar Sultana?
Di sisi lain, istri dan anak-anak Hashim diculik oleh orang misterius. Kejadian penuh dengan ketegangan dan aksi memperkuat kerjasama Jake dan Hashim untuk membongkar apa yang terjadi.
Pertarungan semakin sengit terjadi di candi Budha terbesar di dunia, Borobudur saat perayaan Waisak. Di keramaian festival pelepasan lampion, pertukaran antara sandera dengan perhiasan yang diminta tersamarkan oleh hiruk pikuk pesta.
Mampukah Hashim menyelamatkan nyawa istri dan anak-anaknya? Benarkah Sultana telah tewas dalam kejadian bom bunuh diri tersebut? Saksikan film "Java Heat" di bioskop Indonesia mulai 18 April 2013.
Berikut data-data film "Java Heat" :
- Sutradara : Conor Allyn
- Produser : Conor Allyn, Rob Allyn
- Penulis Naskah : Conor Allyn, Rob Allyn
- Pemain : Mickey Rourke, Kellan Lutz, Ario Bayu, Atiqah Hasiholan, Rio Dewanto, Mike Luccock, Tio Pakusadewo, Frans Tumbuan, Rudy Wowor, Mike Duncan, Brent Duke
- Genre : Action
- Studio : Margate House Films
- Tanggal Rilis : 18 April 2013
film bagus nih, trims infonya gan...
ReplyDelete@cerita...bener sob, ditunggu aja tanggal mainnya, terima kasih sudah mampir di sinopsis film java heat...
ReplyDeletegak sabar pengen liat filmnya. semogabener-bener amazing! XD
ReplyDeletesaya sudah nonton dan filmnya cukup bagus...tapi lebih bagus the expandables 1 dan 2..:-)
ReplyDelete@mas rahmat.. Filmya rilis 18 april sob.. dah liat?? bajakan tow? film mahal di bajak.
ReplyDeleteAkhirnya ada niat liat bioskop indonesia lG.
sebelum tayang di bioskop,, q udah punya filmnya duluan,, haha
ReplyDeleteFilmnya ngga bagus.. Mosok di Jogja ada bajaj.. Trus senjatanya pengawal Sultan kayak begitu.. Trus jalanan menuju airport ada gunung ama sawah.. Sutradaranya ngga detail.. Hollywood bgt..
ReplyDeletePenasaran nih apa filmnya akan se sukses the raid..
ReplyDeleteSalam..
Ga demen film action,sorry
ReplyDeleteKomplain buat penulis sinopsis,candi borobudur tu dkota magelang bukan yogyakarta..liat peta dl sblm nulis bro
ReplyDeleteMemang secara detail filmnya kurang nyambung seperti kapolri bahasa inggris, tentara keraton bersenjata canggih, alam ke bandara kurang nyambung tapi menurut saya ga begitu masalah, toh namanya film dibuat menarik khan... klo terlalu detail kaya berita acara pemeriksaan doooonk... cuma actionnya masih kurang seru klo menurut saya,mmmmmmm balik komplain buat muha , kata sambungnya DAN brow,belajar bahasa dulu sebelum coment brow.. :D mgkn magelang masih kurang tenar dibanding yogyakarta.
ReplyDeleteMemang secara detail filmnya kurang nyambung seperti kapolri bahasa inggris, tentara keraton bersenjata canggih, alam ke bandara kurang nyambung tapi menurut saya ga begitu masalah, toh namanya film dibuat menarik khan... klo terlalu detail kaya berita acara pemeriksaan doooonk... cuma actionnya masih kurang seru klo menurut saya,mmmmmmm balik komplain buat muha , kata sambungnya DAN brow,belajar bahasa dulu sebelum coment brow.. :D mgkn magelang masih kurang tenar dibanding yogyakarta.
ReplyDeletebelum nonton..:)
ReplyDelete@muha...yang bilang candi borobudur di yogya siapa bro?...kan aku bilang syutingnya di yogyakarta dan candi borobudur.....
ReplyDeleteCape dweh.... Nonton aja...itukan hiburan bro...gak usah diperdebatkan mau cocok apa kagak...
ReplyDeletefilm nya kereen bgt (y)
ReplyDeleteselera stiap org psti beda, kita org awam dikasih hiburan , harusnya di nikmati, bukan saling cela, belum tentu kita bisa sprti mrka yg maen atopun yg bikin film...so nikmatin ja, yg gak suka jgn nonton, yg suka silahkan nonton...sepele..
ReplyDeleteKalian bikin ngga, hargain
ReplyDeleteyah....Paling gak Indonesia udah mulai diperhitungkan lah di dunia perfilman Hollywood sana.
ReplyDeleteFaktanya film buatan orang bulelah yang tenar.. jadi kalo gak detail soal jogjanya yaa kaga usah dpermasalahin.. semua film pasti ada "bumbu"nya.. kalo lo pengen detail bikin sendirilah yg lebih bagus trus diexpor..
ReplyDeletekomentar anda sangat membangun,jgn dibanding2 kn dgn yg sudah sudah...saya orng jogja saja rada aneh melihat alur cerita tempatnya(asing)..tp tetep saja menerut saya itu semua hiburan..atas dasar skenario yang dibuat epic" so far not bad..malahan keren bagus banget doblysoundnya...saya sudah liat 2 kali neh film,bajakan dan bioskopnya..lebih awesome di layar lebar...ingat ini bukan film true storie atau kisah dokumenter..jadi nikmati aja...hiburan,itung itung promosi budaya bagi indonesia...Indonesia voorit!!
ReplyDeletepada Rempong! tinggal nonton doang!
ReplyDeleteKalo dibandingin sama realita ya ga bakal ada habisnya. penduduk di belahan dunia lain tidak mempermasalahkan sultan itu siapa, kenapa ada bajaj di Jogja, jalan menuju airport kok ada persawahan...dsb dsb :) kalo mau bener2 dibikin detil sesuai keadaan mah mau abis ongkos berapa??
ReplyDeleteNie yang komen aneh-aneh adalah orang aneh pada kePeDean, emang sasaran film tu indonesia aja apa?
ReplyDeletebiar tu film gak endeso-endeso banget, makannya di buat canggih agar penonton seluruh dunia mau nonton.
Keren koq filmnya.. Emg ga semenegangkan the raid, tp hebat deh bs buat efek bom2 gt di tengah keramaian masyarakat indonesia yg rempooong abeez.. :) Good Job...
ReplyDeleteah katro....!!!
ReplyDeleteSang sutradara Conor Allyn ingin memberikan gambaran kepada industri Hollywood kalau Islam di Indonesia tidak seperti yang mereka pikirkan,
ReplyDeletetanggapan
saya rasa Conor Allyn sudah keliru dan ingin menjebak Islam… gimana Mungkin Film tersebut untuk memperkenalkan Dunia kalau Islam tidak Seperti yang Mereka Pikirkan kalau Film tersebut memuat
BOM BUNUH DIRI DENGAN MENYEBUT ALLAHU AKBAR..
seorang bule bernama Malik (diperankan oleh aktor terkenal Hollywood Mickey Rourke). Meski bernama Islami, Malik juga doyan ama bocah laki-laki untuk penyaluran hasrat seksualnya.
Film berdurasi hampir satu setengah jam ini, bisa dibilang dari awal hingga akhir telah membuat stigmanisasi negatif tentang Islam dan umat Islam. Alih-alih berusaha membuat bagaimana tolerannya umat Islam, yang ada justru unsur pluralisme yang diangkat. Bagaimana letnah Hasyim anggota Densus 88 (diperankan oleh Ario Bayu) memandikan jasad rekan polisinya yang kristen di masjid dan memandikannya ala Islam.